5 Tips Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut, Penting Agar Percaya Diri

senyum
0
(0)

Merawat kesehatan gigi dan mulut sangat penting untuk menjaga rasa percaya diri. Tujuan dari merawat kesehatan gigi dan mulut adalah mencegah mulut dari penyakit dan kerusakan gigi.

Jika Anda punya masalah dengan kesehatan gigi dan mulut, selain mengurangi rasa percaya diri juga akan berdampak pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Bagaimana cara merawat kesehatan gigi dan mulut? Artikel singkat ini akan menguraikan apa saja yang perlu dilakukan dalam merawat kesehatan gigi dan mulut.

Pentingnya Merawat Kesehatan Gigi Dan Mulut

Kebersihan diri berhubungan erat dengan kesehatan tubuh, kesehatan gigi dan mulut dapat memberikan gambaran kesehatan secara keseluruhan. Gigi dan mulut yang bersih dan sehat, memberi manfaat estetika terhadap penampilan diri, meningkatkan interaksi sosial dan manfaat lainnya. Ketika mulut dan gigi dalam kondisi yang baik, proses pencernaan makanan dan kenikmatan menyantap makanan akan meningkat.

Masalah sering terjadi jika perawatan gigi dan mulut tidak baik, diiantaranya adalah timbulnya plak kekuningan pada gigi, bau mulut atau nafas yang tidak sedap, sariawan, peradangan pada gusi  bahkan dapat menyebabkan keluarnya nanah dari gusi.

Cara Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut

merawat kesehatan gigi dan mulut

Dari uraian di atas, dapat dipahami pentingnya merawat kesehatan gigi dan mulut. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Menggosok Gigi Dengan Baik dan Teratur

Jutaan bakteri hidup pada gigi, gusi, lidah dan sisa makanan yang ada dalam mulut, menggosok gigi secara dengan baik dan teratur bertujuan untuk membersihkan sisa-sisa makanan dan mencegah timbulnya plag pada gigi.

Cara menggosok gigi yang baik:

  1. Bersihkan Sela-Sela Gigi Dengan Benang. Sebelum menggosok gigi, bersihkan sela-sela gigi dengan menggunakan seutas benang 1 kali sehari.  Hal ini berfungsi untuk menghilangkan sisa-sisa makanan yang terdapat diantara celah gigi. Selain itu, kandungan flouride yang terdapat pada pasta gigi dapat berkontak secara langsung dengan permukaan sela-sela gigi karena telah dibersihkan dengan benang.
  2. Jangan menyikat gigi terlalu keras. Menyikat gigi terlalu keras dapat membahayakan gusi. Gesekan yang keras dapat merobek gusi dan mengikis enamel gigi yang relatif tipis. Akibatnya, gigi menjadi lebih sensitif. Selain itu, cara sikat gigi yang tidak benar dapat menyebabkan plak gigi menumpuk dan mengeras yang dapat berakibat pada gingivitis (peradangan gusi). Gosoklah gigi dengan cara yang lembut atau dengan tekanan yang sangat sedikit dan searah dengan gigi dengan gerakan memutar dan memijat gigi.
  3. Menyikat gigi minimal 2 kali dalam sehari. Sikatlah gigi setelah bangun pagi dan sebelum tidur. Sikat gigi sebelum tidur dapat menghilangan kuman dan plak pada gigi yang menumpuk lama sepanjang hari. Selain menyikat gigi, dianjurkan juga untuk menyikat lidah untuk menghilangkan kuman atau plak yang menempel pada lidah.
  4. Menyikat gigi setiap selesai mengkonsumsi makanan atau minuman yang manis. Ini penting karena kandungan gula dalam minuman atau makanan yang manis akan diuraikan oleh bakteri menjadi asam yang dapat merusak gigi.
  5. Menyikat gigi dilakukan selama 2-3 menit. Menyikat seluruh bagian gigi termasuk bagian belakang dan sela-sela gigi.
  6. Gunakan Pasta Gigi Berfluorida. Fluorida adalah unsur alami yang dapat ditemukan di banyak hal, seperti air minum dan makanan yang dikonsumsi. Fluorida diserap tubuh untuk digunakan oleh sel-sel yang membangun gigi untuk menguatkan enamel gigi. Fluorida juga merupakan pertahanan utama terhadap kerusakan gigi yang bekerja dengan memerangi kuman yang dapat menyebabkan kerusakan, serta menyediakan perlindungan alami untuk gigi. Berdasarkan hasil penelitian flouride dapat mencegah plak pada gigi (gigi terlihat kuning/ hitam).

Jangan merokok

Tembakau dapat menyebabkan gigi menguning dan bibir menghitam. Merokok juga melipatgandakan risiko terhadap penyakit gusi dan kanker mulut. Oleh karena itu, berhenti merokok sekarang juga.

Banyak Minum Air Putih

Air putih merupakan minuman terbaik untuk kesehatan secara keseluruhan, termasuk bagi kesehatan mulut karena aktivitas minum dapat membantu membersihkan beberapa efek negatif dari makanan dan minuman yang menempel pada gigi.

Batasi Konsumsi Makanan Yang Manis Dan Asam

Makanan manis dan asam akan diubah menjadi asam oleh bakteri di mulut yang kemudian dapat menggerogoti enamel gigi. Asam inilah yang menyebabkan gigi cepat berlubang.Tidak perlu menghentikan konsumsi gula sama sekali untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, yang perlu dilakukan adalah membatasi konsumsinya.

Makan Makanan Yang Bergizi

Sama halnya dengan air, makan makanan yang bergizi juga baik untuk kesehatan gigi dan mulut. Makan makanan yang bergizi — termasuk biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan dan sayuran, dan produk susu — dapat memberikan semua nutrisi yang Anda butuhkan. Bahkan, sebuah studi menemukan bahwa omega-3 lemak — jenis lemak sehat dalam makanan laut— dapat mengurangi risiko peradangan, sehingga dapat menurunkan risiko penyakit gusi.

Penutup

Menjaga kesehatan gigi dan mulut sangat penting. Memiliki gigi dan mulut yang sehat tidak hanya akan meningkatkan rasa percaya diri dan membantu untuk menikmati makanan dengan lebih baik, tetapi juga penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Selain dapat terhindar dari masalah kesehatan, memiliki gigi dan mulut yang sehat karen dapat meningkatkan rasa percaya diri akan penampilan. Baca juga 8 tips mengatasi dan mencegah jerawat untuk menjaga penampilan Anda.

Cara merawat mesehatan gigi dan mulut adalah dengan menggosok gigi dengan baik dan teratur, tidak merokok, banyak minum air putih, batasi konsumsi makanan yang manis dan asam, serta makan makanan yang bergizi,

Referensi:

Majalah Kesehatan Muslim, Dinas Kesehatan Deli Serdang

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik pada bintang untuk menilainya!

Penilaian rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

Tidak ada suara sejauh ini! Jadilah orang pertama yang menilai artikel ini.

Kami mohon maaf karena artikel ini tidak bermanfaat bagi Anda!

Biar kami tingkatkan artikel ini!

Beri tahu kami bagaimana kami dapat menyempurnakan artikel ini?